Di dalam platform trading futures MEXC, selain opsi untuk melakukan trading futures perpetual USDT-M dan Coin-M, Anda juga dapat berpartisipasi dalam copy trading. Copy trading adalah metode trading yang berasal dari pertengahan hingga akhir abad ke-20 dan tetap populer sejak saat itu. Di pasar mata uang kripto, copy trading memiliki daya tarik yang cukup besar, baik bagi pendatang baru maupun trader berpengalaman. Dalam panduan ini, kami akan menjelaskan prinsip-prinsip copy trading beserta keunggulan dan risikonya.
Copy trading meniru trade dari trader lain dengan mereplikasi setiap tindakan mereka. Dalam bidang keuangan tradisional, seperti platform trading kontrak, copy trading dapat dieksekusi secara manual sepenuhnya, sehingga Anda harus melakukan trading yang sama secara manual dengan trader yang dipilih. Namun, di pasar mata uang kripto, terutama dengan penyedia layanan copy trading canggih seperti platform copy trading MEXC, prosesnya otomatis sepenuhnya. Dalam skenario ini, Anda hanya perlu memilih trader yang ingin diikuti, lalu mengalokasikan persentase tertentu dari dana akun Anda kepada mereka. Selanjutnya, copy trading bersifat pasif sepenuhnya.
Copy trading menawarkan keunggulan yang substansial bagi trader dan pengikut. Dengan terlibat dalam copy trading, pengikut dapat meluangkan waktu untuk aktivitas investasi lain dan memperoleh wawasan dari trade berpengalaman, sedangkan trader akan memperoleh kemampuan untuk mengelola modal yang lebih besar, sehingga meningkatkan kinerja mereka. Bagi MEXCer, ada beberapa keunggulan spesifik yang patut dipertimbangkan:
Copy trading menurunkan hambatan teknis bagi trader pemula, sehingga dapat diakses bahkan oleh MEXCers yang baru terlibat dalam trading futures perpetual dan kurang memiliki pengetahuan awal tentang konsep seperti proses order dan teknik trading. Oleh karena itu, trading ini sangat cocok bagi para pemula dalam trading.
Copy trading memberikan kesempatan untuk belajar dari trader berpengalaman melalui pengamatan. Data trading para trader profesional ini berfungsi sebagai basis pengetahuan untuk meningkatkan keterampilan trading Anda. Dengan copy trading, Anda dapat meninjau dan menganalisis strategi profesional ini secara menyeluruh, sehingga menawarkan peluang pembelajaran yang sangat baik.
Laba yang diperoleh dari copy trading termasuk dalam kategori pendapatan pasif di ranah imbal hasil investasi. Penyertaan produk investasi untuk pendapatan pasif akan mendiversifikasi portofolio investasi Anda. Bagi trader pemula, pendapatan pasif dapat membantu menyeimbangkan risiko terkait strategi trading pendapatan aktif. Konsep ini serupa dengan berinvestasi dalam reksa dana dengan manajer dana profesional yang, meskipun tidak menjamin imbal hasil, dapat membantu mengurangi risiko hingga batas tertentu.
Otomatisasi penuh dari copy trading memungkinkan partisipasi meskipun Anda memiliki komitmen lain. Kebebasan baru ini memungkinkan Anda mengalokasikan waktu untuk melakukan riset pasar lebih lanjut, terlibat dalam kepentingan pribadi, atau bersosialisasi. Akibatnya, Anda dapat sepenuhnya terhindar dari kelelahan dan emosi negatif yang sering kali dikaitkan dengan pemantauan pasar yang berkepanjangan dan kekhawatiran akan kehilangan peluang trading.
Ketika trader menggunakan modal mereka sendiri dalam investasi berisiko tinggi, emosi yang ekstrem dapat mengganggu perilaku trading rasional, terutama selama periode keuntungan atau kerugian besar. Emosi ini sering kali mengakibatkan keputusan trading yang kurang optimal. Copy trading secara efektif memitigasi masalah ini dengan memastikan emosi Anda tidak memengaruhi pilihan trading manual.
Trader dengan rekam jejak yang kuat dalam trading futures berpotensi menarik modal yang besar, sehingga dapat meningkatkan penghasilan mereka secara signifikan.
Harap diperhatikan bahwa copy trading tidak menjamin laba. Namun, trading ini menawarkan mekanisme bagi hasil yang hanya terpicu ketika laba terealisasi. Mekanisme ini meringankan tekanan pada trader hingga batas tertentu. Tidak seperti instrumen keuangan tradisional seperti reksa dana, copy trading tidak menganut konsep seperti pembagian "imbal hasil minimum" atau "imbal hasil berlebih".
Copy trading berarti menyerahkan sebagian kontrol, karena Anda menyerahkan kebebasan untuk mengambil keputusan trading, meskipun platform memungkinkan Anda untuk menentukan parameter risiko dan memilih trading yang akan dieksekusi.
Meskipun ada peluang untuk mendapatkan wawasan dari trader berpengalaman melalui copy trading, ruang lingkup pembelajarannya cukup terbatas. Kecuali Anda memiliki dasar pengetahuan pasar, mungkin sulit untuk memahami logika di balik keputusan yang diambil oleh trader yang diikuti, serta alasan di balik keberhasilan atau kegagalan trade mereka. Terkait perolehan pengetahuan trading, tidak ada yang dapat melampaui nilai pengalaman pribadi, suatu aspek yang tidak dapat difasilitasi oleh copy trading.
Pasar selalu tidak dapat diprediksi. Seorang trader yang meraih laba kemarin bisa saja mengalami kerugian besok. Oleh karena itu, harap diingat bahwa kinerja masa lalu tidak menjamin hasil di masa mendatang.
Terkadang, trade Anda mungkin gagal dieksekusi pada harga yang sama dengan harga yang disalin atau mungkin tidak dieksekusi sama sekali. Perbedaan tersebut dapat timbul karena adanya perubahan kondisi pasar antara trade asli dan copy trade-nya, sehingga mengakibatkan keterlambatan, seperti slippage. Jika tidak ada pembeli yang bersedia untuk aset tertentu, Anda tidak dapat menjualnya. Sebaliknya, jika tidak ada penjual yang bersedia, Anda tidak dapat membeli. Risiko ini cenderung lebih menonjol saat melakukan trading aset dengan likuiditas rendah, seperti futures perpetual untuk pasangan kripto yang tidak umum. Untuk memitigasi risiko ini, Anda disarankan untuk mengikuti trader yang terlibat dalam pasar utama.
Risiko sistemis mencakup peristiwa geopolitik dan kejadian langka lainnya yang sulit atau mustahil diprediksi, tetapi memiliki potensi untuk memengaruhi pasar.
Mirip dengan pengikut, trader menghadapi risiko pasar, risiko likuiditas, dan risiko sistemis. Selain itu, trader juga harus mempertimbangkan hal berikut:
Platform trading futures MEXC senantiasa berkembang, dengan memperbarui dan meningkatkan fitur trading futures-nya secara berkala sambil menghadirkan serangkaian pasangan trading futures baru. Transformasi eksternal ini mengharuskan trader terlibat dalam pembelajaran dan praktik berkelanjutan yang menimbulkan biaya yang harus ditanggung sendiri oleh trader. Jadi, agar menjadi unggul sebagai trader MEXC, seseorang harus terus-menerus mengasah keterampilannya dan tumbuh melalui pembelajaran yang berkelanjutan. Segala tanda-tanda kepuasan diri dapat mengakibatkan tersingkirnya Anda dari pasar yang terus berkembang.
Harap diperhatikan bahwa Anda harus memenuhi persyaratan khusus untuk menjadi copy trader MEXC. Anda harus mendaftar sebagai pengguna di MEXC dan menyelesaikan verifikasi KYC. Selain itu, MEXC dapat memberlakukan persyaratan volume trading tertentu.
Copy trading merupakan cara yang paling sederhana untuk berpartisipasi dalam trading, karena melibatkan peniruan tindakan trader berpengalaman. Trading ini bermanfaat khususnya bagi trader pemula, karena mereka dapat memasuki pasar tanpa pengetahuan prasyarat apa pun dan mereka berkesempatan untuk memperoleh wawasan dari trader berpengalaman. Namun, sama seperti strategi trading lainnya, copy trading juga memiliki kekurangan dan risiko inheren. Pada dasarnya, Anda memercayakan kontrol keuangan Anda kepada seseorang yang belum pernah Anda temui. Lebih jauh lagi, jika Anda membatasi diri hanya dengan mengamati trading orang lain, Anda mungkin kehilangan pengalaman di dunia nyata dan hanya memperoleh pengetahuan yang terbatas. Pada akhirnya, copy trading berfungsi sebagai batu loncatan untuk keterlibatan jangka panjang dalam trading. Setelah memperoleh pengetahuan pasar dan membangun basis modal awal, Anda harus mencoba trading independen.
Peringatan Risiko: Trading mengandung risiko, dan investasi harus dipertimbangkan dengan hati-hati. Konten ini bukan merupakan saran investasi. Harap ambil keputusan investasi berdasarkan tujuan investasi pribadi, situasi keuangan, dan toleransi risiko Anda.